Pages

Darso Seniman Sunda

Darso nama yang sangat melekat di blantika musik daerah Jawa Barat, khususnya seni tradisional calung. Dengan kesundaannya yang unik membuat nama Darso sangat populer hingga ke luar daerah Jawa Barat bahkan hingga ke mancanegara.

darso seniman sunda

Beberapa waktu yang lalu, masih saja ada yang bertanya, “Memangnya Darso 'masih ada'? Hal tersebut terjadi di halaman fanpage non official, Darso Seniman Sunda. Mudah-mudahan artikel ini bisa menjelaskan (kembali) berita kepergian sang maestro Sunda, Darso.

Sebagai seniman Sunda, Hendarso atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Darso (66), telah lama berpulang ke Rahmatullah. Senin (12/9/2011) sore, Darso meninggal dunia saat dilarikan ke Rumah Sakit Daerah Soreang.

Mahendrawan Ismono, Humas RSD Soreang mengungkapkan, “Darso sudah datang dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 14.30 dan langsung diperiksa oleh tenaga kesehatan di Instalasi Gawat Darurat.”

“Hasil pemeriksaan kami, pupil mata tidak lagi bereaksi terhadap cahaya, denyut jantung pada EKG sudah datar, dan respirasinya juga sudah nol,” — Mahendrawan.

Pihak rumah sakit tidak mengetahui secara pasti penyakit yang diderita Darso. Akan tetapi, diduga almarhum Darso kelelahan sebab jadual acaranya yang padat. Termasuk mengikuti serangkaian acara halal-bihalal di Kabupaten Bandung. Setelah diketahui sudah menghembuskan nafas terakhir, Darso pun dibawa kembali ke rumah di Desa Gandasoli, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung ...

Menyedihkan memang ...

Itulah sang Maestro, Darso adalah seniman yang menelurkan hampir 300 album musik berbahasa Sunda bermodalkan calung, alat musik dari bambu, dan dipadukan dengan musik pop. Gaya busana yang nyentrik serta kacamata hitam yang akrab melekat di wajah membuatnya dijuluki Michael Jackson pop sunda. Beberapa lagu ciptaannya yang menjadi hit yaitu "Amparan Sajadah", "Kabogoh Jauh", dan "Maribaya" — Kompas

1 comment: